KBR68H, - Kementerian urusan Air dan Listrik Pakistan menghentikan suplai aliran listrik ke sejumlah gedung milik pemerintah. Ini dilakukan karena kantor-kantor pemerintah tersebut menunggak pembayaran tagihan listrik. Sejumlah gedung yang dihentikan pasokan listriknya diantaranya; gedung parlemen, kantor perdana menteri dan kediaman resmi presiden.
Pakistan kini menghadapi ancaman pemadaman listrik disebabkan tunggakan pembayaran listrik. Pengelola kantor pemerintah merupakan pelanggar tagihan yang paling buruk. Pada musim panas seperti saat ini, masyarakat harus berjuang hidup tanpa listrik selama 12 - 18 jam setiap harinya. Namun tindakan tegas terhadap para penunggak tagihan baru diterapkan baru-baru ini.
Menteri Urusan Air dan Listrik Abid Sher Ali memerintahkan sejumlah pejabat pemerintahan untuk segera melunasi seluruh tagihan listrik. Jika tidak, kementerian energi akan memerintahkan perusahaan listrik untuk memotong sambungan listrik ke gedung-gedung pemerintah. (AFP,NST)
Editor: Sutami