Bagikan:

Kerjasama KBR dengan SATGAS COVID-19

Di Tengah Pandemi, BNPB Latihan Siaga Hadapi Ancaman Merapi

TTX dan TFG diselenggarakan untuk meningkatkan pemahaman tentang ancaman dan risiko melalui sistem informasi dan komunikasi, termasuk peringatan dini.

RAGAM

Selasa, 17 Nov 2020 19:15 WIB

Author

Paul M Nuh

Di Tengah Pandemi, BNPB Latihan Siaga Hadapi Ancaman Merapi

Suasana acara pembukaan tabletop exercise (TTX) dan tactical floor game (TFG) di Yogyakarta, Selasa (17/11)

JAKARTA – BNPB menyelenggarakan geladi ruang atau tabletop exercise (TTX) dan tactical floor game (TFG) yang melibatkan berbagai pihak dalam penguatan kesiapsiagaan untuk menghadapi ancaman Gunung Merapi. Kegiatan tersebut berlangsung pada 17 – 19 November 2020 di Yogyakarta.

TTX dan TFG diselenggarakan untuk meningkatkan pemahaman tentang ancaman dan risiko melalui sistem informasi dan komunikasi, termasuk peringatan dini. Selain itu kegiatan ini juga dilakukan untuk meningkatkan kesiapsiagaan terkait sistem penanggulangan kedaruratan bencana, serta antisipasi skenario terburuk erupsi Gunung Merapi.

Terakhir, latihan ini bertujuan untuk mendapatkan masukan terhadap draf rencana kontingensi dan rencana operasi dan prosedur tetap yang disusun daerah terkait, khususnya saat pandemi Covid-19 masih berlangsung.

Deputi Bidang Sistem dan Strategi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) B. Wisnu Widjaja menyampaikan bahwa ini merupakan kesempatan baik bagi para pelaku TTX dalam memberikan masukan dan pengalaman untuk penanganann yang lebih baik.

“Empat target dari Latihan ini yakni mencegah terjadinya korban jiwa atau zero victim, kemudian sesedikit mungkin warga yang terdampak, meminimakan dampak ekonomi maupun infrastruktur,” ucap Wisnu dalam pembukaan acara bertema ‘Penguatan Sistem Penanggulangan Bencana dalam Meningkatkan Ketangguhan dan Mengantisipasi Ancaman Erupsi Gunung Merapi pada Masa Pandemi COVID-19,’ di Yogyakarta, Selasa (17/11).

Kepala Pelaksana BPBD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Biwara Yuswantana mengatakan, ada ruang yang perlu dipersiapkan yang sifatnya tidak terduga. TTX dan TGF direncanakan dengan baik serta betul-betul dapat meng-cover kondisi yang mungkin terjadi.

Latihan geladi ruang ini merupakan tindak lanjut salah satu arahan Presiden RI Joko Widodo dalam Rakornas Penanggulangan Bencana 2020, yakni seluruh instansi pemerintah pusat dan daerah harus bersinergi untuk upaya pencegahan, mitigasi, dan meningkatkan kesiapsiagaan.

Urgensi kesiapsiagaan ini merespon kenaikan status vulkanik Gunung Merapi yang terus meningkat. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menaikkan status vulkanik dari level II (Waspada) menjadi level III (Siaga) pada 5 November 2020. Meskipun potensi bahaya tidak sebesar tahun 2010 lalu, potensi bahaya yang patut diwaspadai yaitu rantai penularan virus SARS-CoV2.

Di sisi lain, potensi bahaya banjir lahar dingin patut diwaspadai, khususnya di wilayah yang dilalui dan berdekatan dengan sungai-sungai berhulu dari puncak Gunung Merapi. Hal tersebut tidak terlepas dari musim penghujan yang sedang berlangsung.

Sementara itu, TFG yang difasilitasi oleh TNI bertujuan untuk menguji rencana kontinjensi dan rencana operasi yang telah disusun oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang berpotensi terdampak, yakni Sleman, Magelang, Boyolali dan Klaten. Melalui TFG, para pelaku latihan mendapatkan gambaran visual dalam mengenali medan lapangan dan koordinasi yang harus diperankan. TFG ini akan dimainkan pada Kamis (19/11) dengan menggunakan media peta dua dimensi dan miniatur untuk menambah deskripsi secara visual kepada para peserta.

Di tengah pandemi Covid-19, para pemangku kepentingan dari empat kabupaten yang berpotensi terdampak, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan DIY, kementerian/lembaga terkait, TNI, Polri dan lembaga nonpemerintah, seperti PMI, MDMC, LPBI NU dan YEU, diwajibkan untuk menerapkan protokol kesehatan. BNPB juga mewajibkan dan memfasilitasi mereka untuk melakukan rapid test antigen di tempat acara.

(Redaksi KBR mengajak untuk bersama melawan virus Covid-19. Selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan dengan 3M, yakni; Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan dengan Sabun).

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending