Kesebelasan Manchester City pernah hampir mendapatkan pemain tengah Xabi Alonso pada musim panas 2009.
Setahun setelah diambil alih pengusaha Abu Dhabi, City mulai mengincar Alonso sebagai target utama untuk memperkuat barisan tengah. Saat itu Alonso tengah bersiap mengakhiri kontrak empat tahunnya di Liverpool.
Bekas ketua tim perekrutan pemain Mike Rigg mengatakan, City harus bersaing dengan Real Madrid, yang tak hanya menawarkan peluang bagi Alonso untuk pulang kampung, tapi juga bermain di kompetisi tertinggi di Eropa.
Meski sudah mendapatkan pemain kaliber dunia, seperti Vincent Kompany, Pablo Zabaleta, Robinho, Nigel de Jong dan Craig Bellamy, klub itu hanya mampu duduk di urutan 10 pada musim 2008-09.
Rigg sempat bertemu dengan perwakilan Alonso, Colin Pomford. Riggs yakin bisa mendapatkan pemain Spanyol itu karena City berani mengajukan tawaran tinggi. Namun, sang pemain memutuskan bergabung di Madrid agar bisa merasakan bermain di Liga Champions.
Alonso resmi pindah ke Madrid pada Mei 2009. Sementara City mengalihkan perhatian pada Gareth Barry, yang juga diincar oleh Liverpool. Barry pindah dari Aston Villa dan menjadi pemain kunci di City, khususnya saat klub meraih gelar juara Liga Primer 2012.
Alonso sendiri juga menjadi andalan Madrid selama lima tahun sebelum akhirnya bergabung di Bayern Munich dengan bebas transfer pada musim panas ini. (goal)