Kesebelasan Mesir Al Ahly terpaksa mencoret penyerang Ahmed Abdul Zaher menjelang laga Piala Dunia Antarklub di Maroko bulan depan setelah pemain itu memberikan penghormatan empat jari setelah mencetak gol di final Liga Champions Afrika.
Salam empat jari itu menjadi simbol solidaritas bagi bekas Presiden Mesir Mohammed Morsi, yang digulingkan oleh militer pada Juli lalu. Unjuk rasa menentang Morsi menyebabkan ratusan orang tewas.
Morsi, yang menjadi presiden Mesir pertama yang terpilih secara demokratis, tengah menjalani persidangan atas dakwaan pembunuhan terhadap para demonstran saat terjadi bentrok di Cairo tahun lalu.
Abdul Zaher mengacungkan empat jari setelah mencetak gol kedua yang membuat Al Ahly menang 2-0 atas wakil Afrika Selatan Orlando Pirates. Kepada situs FilGoal, Zaher mengakui tindakannya itu. Namun Zaher membantah ada motif politik di balik aksinya itu.
“Saya melakukannya untuk mengenang mereka yang tewas dalam kerusuhan itu,” tambahnya.
Sementara itu, Menteri Olahraga Mesir Taher Abu Zeid menegaskan Zaher tak akan lolos dari sanksi. Dia memastikan klub dan Asosiasi Sepak Bola Mesir bakal mengambil tindakan tegas.
Abdul Zaher menjadi olahragawan Mesir kedua yang terang-terangan mendukung Morsi. Bulan lalu, juga kung fu Mohammed Youssef dilarang mengikuti kompetisi di dalam dan luar negeri selama dua tahun setelah menunjukkan salam serupa saat menerima medali. (bbc)