Bagikan:

UEFA Kurangi Hukuman untuk CSKA Moscow

UEFA mengurangi hukuman bagi kesebelasan CSKA Moscow. Klub itu dilarang menggelar dua pertandingan kandang menyusul kelakuan pendukungnya dalam pertandingan di kompetisi Eropa belum lama ini.

OLAHRAGA

Rabu, 29 Okt 2014 08:58 WIB

Author

Antonius Eko

UEFA Kurangi Hukuman untuk CSKA Moscow

UEFA, liga Champions

UEFA mengurangi hukuman bagi kesebelasan CSKA Moscow. Klub itu dilarang menggelar dua pertandingan kandang menyusul kelakuan pendukungnya dalam pertandingan di kompetisi Eropa belum lama ini. 


Awalnya, klub Rusia itu tak boleh menjadi tuan rumah di tiga pertandingan dan didenda lebih dari Rp 3 juta menyusul kejadian memalukan saat klub itu kalah 5-1 dari Roma di ajang Liga Champions yang berlangsung di Italia pada September lalu. 


Pendukung CSKA terbukti melempar kembang api ke lapangan dan memprovokasi perkelahian dengan suporter tuan rumah. Mereka juga membentang spanduk yang bernada rasis. 


Namun kini komisi banding UEFA memutuskan untuk mengurangi hukuman dan memotong setengah dari denda yang harus dibayar setelah CSKA sukses mengajukan banding. 


UEFA menyatakan, CSKA tetap tak boleh menjual tiket kepada para pendukung untuk dua pertandingan di babak penyisihan grup E Liga Champions. Keputusan ini membuat CSKA boleh membuka kembali stadion Arena Khimki saat melawan Roma pada 25 November. Sementara laga yang tak boleh disaksikan pendukungnya adalah saat bertemu Bayern Munich dan Manchester City. (goal) 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending