Perang kata-kata antara bekas kapten Manchester United Roy Keane dan Alex Ferguson berlanjut. Keane mengaku tak akan memaafkan bekas manajernya itu karena terus mengkritiknya.
Keane menuliskan kecamannya kepada Ferguson di buku terbarunya 'The Second Half'. Pria berusia 43 tahun itu menuding Ferguson kekanak-kanakan.
Keane, yang kini menjadi asisten manajer Aston Villa, mengatakan, Ferguson juga sering mengkritik pemain lain, padahal merekalah yang membawa kesuksesan untuk klub.
“Kami beda pendapat dan saya pergi. Saya tak mempermasalahkan itu. Ferguson senang mengkritik semua pemain, yang sudah membawa kesuksesan untuk United. Saya tak memikirkan kritik itu, tapi mengkritik orang lain yang telah membawa banyak kesuksesan baginya, sangat tak masuk akal,” kata Keane.
Pemain pemain tengah timnas Republik Irlandia itu mengakhiri karirnya sebagai pemain di kesebelasan Celtic. Dia dipaksa meninggalkan United setelah hubungannya dengan Ferguson memburuk.
“Orang langsung memuji pelatih dan manajer jika timnya sukses. Tapi orang-orang yang membantu karir saya adalah rekan-rekan setim. Sosok manajer tak pernah menjadi inspirasi bagi saya. Para pemain, seperti Stuart Pearce, Steve Bruce dan Gary Pallister yang justru telah membentuk saya menjadi pemain.” (nd tv)
