Bekas direktur olah raga kesebelasan Paris Saint-Germain Leonardo mengaku senang setelah hukumannya karena mendorong wasit Alexandre Castro ditunda oleh pengadilan Prancis.
Insiden itu terjadi saat PSG bermain imbang 1-1 melawan Valenciennes pada 5 Mei lalu. Akibat tindakannya itu, bekas pemain timnas Brasil tersebut dilarang terlibat dalam kegiatan sepak bila hingga Februari tahun depan.
Upaya banding yang diajukan Leonardo menemui jalan buntu. Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) memperpanjang masa hukuman hingga 30 Juni 2014. Bekas pemain AC Milan itu membawa kasus ini ke pengadilan.
Leonardo dilarang berada di pinggir lapangan saat pertandingan dan memasuki ruang ganti wasit usai laga. Akibat hukuman ini Leonardo memutuskan meninggalkan PSG pada Juli lalu.
Nasib baik menghampiri pria berusia 44 tahun itu setelah Pengadilan Administrasi Paris memutuskan mencabut sementara hukuman itu. Pengacara Leonardo, Paul Mauriac mengatakan kliennya senang dengan keputusan ini.
Leonardo, yang bergabung di PSG sebagai direktur olahraga pada 2011, berperan penting dalam mendatangkan Jeremy Menez dan Thiago Motta. Dia juga berada di balik keputusan klub menunjuk pelatih Carlo Ancelotti. (goal)