Posisi Joe Hart sebagai kiper utama Manchester City terancam tergusur karena manajer Manuel Pellegrini mulai khawatir dengan penampilan penjaga gawang timnas Inggris tersebut.
Hart melakukan kesalahan yang menyebabkan Fernando Torres bisa membuat gol di menit-menit akhir dan membuat City kalah 2-1 dari Chelsea, akhir pekan lalu.
Sebetulnya Pellegrini sudah ingin membangkucadangan Hart setelah tampil buruk saat melawan Bayern Munich. Namun pelatih tim utama mampu meyakinkan Pellegrini untuk tetap memainkan kiper berusia 26 tahun itu.
Namun insiden di Stamford Bridge membuat sang manajer habis kesabarannya. Pellegrini memutuskan menurunkan Costel Pantilimon sebagai kiper saat City bertemu Newcastle di Piala Liga, Rabu (30/10) waktu setempat.
Pellegrini menilai kemampuan Hart tak berkembang dalam beberapa bulan terakhir. Menurunnya penampilan Hart sudah terjadi sejak klub masih ditangani Roberto Mancini. Namun tak seperti Mancini yang berani mengkritik Hart di depan umum, Pellegrini lebih memilih pendekatan pribadi dan meminta kiper itu membuktikan kemampuannya.
Namun, Hart terus membuat kesalahan saat bertemu Cardiff City dan Aston Villa. Puncaknya saat Hart gagal menyelamatkan gawangnya dari serangan Franck Ribery dan Arjen Robben, yang menyebabkan City kalah 3-1 dari Bayern.
Kini posisi Hart di tim utama makin terancam padahal Piala Dunia di Brasil tinggal delapan bulan lagi. (goal)