Ian Holloway meninggalkan Crystal Palace setelah mengaku tak mampu menjalankan tugasnya menyelamatkan klub dari ancaman degradasi di akhir musim. Holloway, yang mulai menangani Palace pada November tahun lalu, mengaku kelelahan dan tak punya energi lagi untuk memotivasi para pemain.
Ketua Palace, Steve Parish menyatakan asisten manajer Keith Millen akan memipin klub dalam laga melawan Arsenal, akhir pekan nanti.
Holloway meninggalkan Palace kurang dari lima bulan setelah membawa klub itu promosi ke Liga Primer. Saat ini Palace berada di peringkat dua dari bawah setelah hanya meraih tiga poin dari delapan pertandingan musim ini.
Tanda-tanda pengunduran diri Halloway sudah terlihat setelah Palace kalah 4-1 dari Fulham, pekan lalu. Setelah itu sang manajer dan Parish menggelar serangkaian pertemuan.
“Selama tiga hari saya berusaha memahami apa yang akan dilakukan Ian saat menghadapi Arsenal. Kami sepakat bahwa klub ini harus bertahan di Liga Primer. Setelah kalah, Anda harus mampu memotivasi pemain. Namun Ian punya keputusan berbeda,” kata Parish. (goal)