KBR68H- Pembalap perempuan asal Spanyol yang juga bekas test driver tim Marussia, Maria de Villota, ditemukan tewas di kamar hotel.Pembalap yang kehilangan mata kanannya setahun lalu saat test drive di Duxford Airfield, Cambridge, ditemukan sekitar 07:00 pagi ini di Hotel Savilla Congresos di Seville, Spanyol di mana ia telah dijadwalkan untuk memberikan ceramah. Hingga kini masih belum diketahui penyebab tewasnya Maria de Villota.
Sebuah pernyataan dari keluarganya, dikutip di situs Marca, mengatakan: "Teman-teman, Maria telah meninggalkan kita. Dia harus pergi ke surga seperti semua malaikat. Terimakasih kepada Tuhan untuk ekstra waktu satu setengah tahun terakhir ini.
Maria kehilangan matanya pada bulan Juli 2012 setelah dia menderita serius di kepala dan luka di wajah dalam kecelakaan pra-British Grand Prix di Duxford Airfield. Dia dilarikan dengan ambulans udara ke Rumah Sakit Addenbrooke di mana dia dioperasi selama beberapa jam, tetapi dokter tidak mampu menyelamatkan mata kanannya.
Dia diizinkan pulang ke negara asalnya Spanyol setelah kecelakaan untuk melanjutkan pemulihan dirinya. Maria tidak mengesampingkan keinginannya untuk kembali ke kokpit tetapi memilih mengembangkan karir sebagai pembicara motivasi dan terlibat dalam kampanye keselamatan balap motor. Bukunya berjudul Life Is A Gift" rencananya akan dirilis pada hari Senin.
De Villota adalah putri dari bekas pembalap Formula Satu Emilio de Villota, dan adik pembalap Emilio de Villota Junior. (mirror)
Bekas Test Driver Pembalap F1 Ditemukan Tewas di Hotel
KBR68H- Pembalap perempuan asal Spanyol yang juga bekas test driver tim Marussia, Maria de Villota, ditemukan tewas di kamar hotel.

OLAHRAGA
Jumat, 11 Okt 2013 16:08 WIB


Test Driver, Pembalap F1, Maria de Villota
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai