Bagikan:

Iran Ijinkan Atlet Perempuan Bertanding di Kejuaraan Triatlon

KBR68H- Shirin Gerami, akhir pekan ini akan membuat sejarah sebagai atlet perempuan pertama asal Iran yang bertanding dalam kejuaraan triatlon.

OLAHRAGA

Jumat, 13 Sep 2013 11:11 WIB

Iran Ijinkan Atlet Perempuan Bertanding di Kejuaraan Triatlon

Iran, Atlet Perempuan, Kejuaraan Triatlon, Shirin Gerami

KBR68H- Shirin Gerami, akhir pekan ini akan membuat sejarah sebagai atlet perempuan pertama asal Iran yang bertanding dalam kejuaraan triatlon. Perempuan berusia 24 tahun itu akan bergadung bersama 8.500 atlet dari 83 negara dalam kejuraan dunia triathlon di Hyde Park,  London. Gerami akan bersaing dalam pertandingan renang  1.500 meter, balap sepeda 40km dan lari 10km .

Gerami yang tinggal di Inggris telah meminta ijin kementerian Pemuda dan Olaraga Iran empat bulan lalu. Dia berusaha meyakinkan bahwa perempuan Iran bisa bersaing di triathlon . Dia juga pulang ke Iran beberapa minggu yang lalu agar diloloskan ikut kejuaraan tersebut.

"Ketika saya muncul di depan pintu rumah mereka, mereka menyadari bahwa saya sangat serius,"katanya kepada The Guardian dalam sebuah wawancara dari Teheran, sehari sebelum terbang kembali ke London.

Sebagai perempuan Muslim, saat bertanding Gerami akan mengenakan jilbab yang menutupi tubuhnya dari kepala sampai kaki. Panitia juga telah sepakat untuk menyediakan tenda baginya untuk dapat berganti pakaian setelah berenang untuk menuju perlombaan selanjutnya.

"Pelajaran yang paling penting adalah bahwa saya harus selalu tulus, selalu percaya dengan mimpi saya dan tidak mudah menyerah. Saya juga berharap langkah saya diikuti oleh perempuan Iran lainnya. Triathlon  masih belum sangat mapan di Iran, sampai saat ini perempuan tidak berpartisipasi dalam triathlon,"katanya .

Dengan mewakili Iran, Gerami mengatakan dia ingin menceritakan " kisah lain dari Iran, bahwa kisah-kisah positif tentang negara asalnya memang ada .

"Mereka akan menunjukkan masalah, tetapi mereka tidak pernah menutup pintu. Mereka akan selalu merespon positif ketika saya kembali dengan solusi. Untuk itu, saya sangat berterima kasih,"ungkapnya.

Sebelumnya , Iran telah mencegah atlet renang perempuan berpartisipasi dalam kompetisi di luar negeri. Banyak pihak mengkaitkan keluarnya ijin untuk Gerami ini seiiring dengan pergantian kepemimpinan. Kini Iran dipimpin oleh  Presiden Hassan Rouhani  yang dianggap lebih moderat. (The Guardian)
 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending