Bagikan:

Djokovic vs Nadal di Final AS Terbuka

KBR68H

OLAHRAGA

Minggu, 08 Sep 2013 08:02 WIB

Author

Doddy Rosadi

Djokovic vs Nadal di Final AS Terbuka

novak djokovic, rafael nadal, final AS Terbuka

KBR68H – Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic lolos dari hadangan Stanislas Wawrinka dan melaju ke final AS Terbuka. Petenis Serbia itu dipaksa bermain lima set dan bertarung selama 4 jam 9 menit untuk bisa tampil di partai puncak melawan petenis Spanyol, Rafael Nadal.

Djokovic kehilangan set pertama dan set ketiga 2-6 dan 3-6. Namun, petenis unggulan pertama itu berhasil merebut set kedua 7-6 dan set ketiga serta set keempat  6-3, 6-4. Final AS Terbuka tahun ini merupakan final keempat secara beruntun bagi Djokovic. Bukan itu saja, final AS Terbuka antara Djokovic dengan Nadal merupakan yang ketiga kali.

Pada 2010, Nadal kelar sebagai juara dan setahun berikutnya giliran Djokovic yang meraih trofi. Tahun lalu, Nadal absen karena cidera. Di babak semifinal, Nadal dengan mudah menghentikan perlawanan Richard Gasquet 6-4, 7-6, 6-2.

“Novak adallah saingan yang luar biasa. Hasil pertandingan yang dia lakukan selama ini membuktikan bahwa dia adalah pemain terbaik yang pernah saya lihat,”kata Nadal.

Warinka yang merupakan unggulan kesembilan mengaku kelelahan saat menghadapi Djokovic.

“Itu merupakan pertandingan yang sangat panjang dengan banyak kesalahan. Djokovic sempat grogi dan saya sudah kelelahan. Fisik saya kedodoran, tidak mudah untuk terus tampil dalam performa terbaik,”kata Wawrinka.

Partai final antara Nadal melawan Djokovic akan digelar besok di stadion Flushing Meadows. Dua petenis yang tampil di partai pamungkas adalah dua petenis terbaik putra saat ini setelah tersingkirnya juara bertaha Andy Murray di babak perempat final. Tiga petenis tersebut menjadi juara dalam tiga turnamen Grand Slam tahun ini. (AP)

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending