Pemerintah Turki mengancam akan mengambil tindakan lebih keras menyusul terjadinya kerusuhan saat derbi Istambul antara Besiktas melawan Galatasaray.
Kerusuhan terjadi setelah wasit mengusir gelandang Galatasaray asal Brasil Felipe Melo setelah melakukan tekel keras pada pemain lawan. Padahal pertandingan sudah memasuki masa injury time dan Galatasaray unggul 2-1.
Aksi keras Melo membuat pendukung Besiktas kesal. Mereka masuk ke lapangan dan melempar bangku ke arah petugas keamanan. Sementara para pemain berhamburan menyelamatkan diri ke ruang ganti.
Menteri Dalam Negeri Turki Muammer Guler mengatakan, akan melakukan penyelidikan menyeluruh untuk memastikan apakah kerusuhan ini sudah direncanakan sebelum pertandingan.
Tak ada pendukung Gala dalam pertandingan akhir pekan itu karena adanya aturan dari badan sepak bola Turki mengenai laga derbi. Besiktas sempat unggul lewat gol Hugo Almeida sebelum akhirnya dua gol dari Didier Drogba mampu membalikan keadaan.
Sementara itu, wakil presiden Federasi Sepak Bola Turki (TFF) Ufuk Ozerten mengatakan akan mempelajari laporan dari wasit pertandingan sebelum menjatuhkan sanksi. (foxsportsasia)
