Bagikan:

Kemahalan, PSG Berhenti Kejar Di Maria

Presiden kesebelasan Paris Saint-Germain Nasser Al-Khelaifi batal mendatangkan bintang Real Madrid Angel Di Maria. Menurutnya, harga pemain internasional Argentina itu terlalu mahal.

OLAHRAGA

Jumat, 08 Agus 2014 12:24 WIB

Author

Antonius Eko

Kemahalan, PSG Berhenti Kejar Di Maria

real madrid, angel di maria, PSG

Presiden kesebelasan Paris Saint-Germain Nasser Al-Khelaifi batal mendatangkan bintang Real Madrid Angel Di Maria. Menurutnya, harga pemain internasional Argentina itu terlalu mahal. 


Masa depan Di Maria sempat jadi pembicaraan media setempat, namun perannya di final Copa del Rey dan Liga Champions menunjukkan bahwa dia tetap menjadi salah satu bintang Madrid di musim lalu. 


Madrid sendiri sudah membantah bakal melepas Di Maria meski mereka sudah mendapatkan pemain baru James Rodriguez. Kini, PSG memutuskan tak meneruskan upaya mendapatkan pemain itu. 


“Kami memang pernag berunding dengan presiden Real Madrid Florentino Perez. Tapi Di Maria terlalu mahal buat kami. Kami sudah menghentikan negosiasi,” kata Nasser Al-Khelaifi


PSG sudah mendapatkan David Luiz dari Chelsea dengan harga Rp 788 miliar. Mereka juga meminjam Serge Aurier sampai akhir musim. 


Klub Paris itu didenda Rp 946 miliar karena melanggar aturan Financial Fair Play (FFP). Sementara jumlah pemain PSG di Liga Champions musim 2014-15 dikurangi menjadi 21 orang. 


Dari jumlah itu, sekitar Rp 630 miliar akan dikembalikan jika klub bisa mengikuti aturan yang diterapkan Badan Pengawas Keuangan Klub (CFCB). Namun sanksi ini sangat berdampak pada kebijakan pembelian pemain musim panas ini. 


Pelatih Laurent Blanc beberapa kali mengungkapkan bahwa klub tak mampu membeli pemain karena adanya sanksi FFP ini dan kini mereka terpaksa tak jadi mendatangkan Di Maria. 


Pemain berusia 26 tahun itu masih terikat kontrak di Real Madrid sampai Juni 2018, dan tawaran sekitar Rp 946 miliar baru bisa membuat pemain itu meninggalkan Santiago Bernabeu. (goal) 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending