Bagikan:

Skandal Dana Hibah Persiba, Eduard Siap Buka-bukaan

Rencana pemanggilan jajaran pelatih, pemain dan official Persatuan Sepak bola Indonesia Bantul atau Persiba Bantul, Yogyakarta, oleh penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY terkait kasus dana hibah Persiba, mendapatkan tanggapan positif.

OLAHRAGA

Selasa, 27 Agus 2013 15:19 WIB

Author

Star Jogya

Skandal Dana Hibah Persiba, Eduard Siap Buka-bukaan

Dana Hibah Persiba, Eduard Tjong

KBR68H, Yogya - Rencana pemanggilan jajaran pelatih, pemain dan official Persatuan Sepak bola Indonesia Bantul  atau Persiba Bantul, Yogyakarta, oleh penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY terkait kasus dana hibah Persiba, mendapatkan tanggapan positif.

Pelatih Persiba Bantul era 2010/2011, Eduard Tjong mengaku siap datang dan memberikan penjelasan terkait permasalahan tersebut. Namun, bekas pemain Arseto Solo itu mengaku sampai saat ini belum menerima surat panggilan dari Kejati DIY.

“Saya akan datang jika memang pihak Kejati memanggil. Saya datang sebagai warga negara dan akan memberikan keterangan sesuai apa yang diminta,” kata Edu, sapaan akrab Eduard Tjong.

Edu yang kini menjadi pelatih Persipa Pati, mengaku masih berada di Pati. Namun ia memastikan siap datang memenuhi panggilan penyidik Kejati DIY.

“Terlebih saya hanya tiga bulan menangani Persiba saat itu, karena setelah itu saya kena skorsing. Namun saya juga siapkan bukti kuitansi pembayaran gaji saya jika memang dibutuhkan untuk pemeriksaan,” ujarnya.

Terpisah, Kepala Seksi Penerangan Hukum (Penkum) Kejati DIY, Purwanto, membenarkan adanya rencana pemanggilan kepada jajaran pelatih, pemain dan official Persiba Bantul. Namun pihaknya belum bisa memastikan kapan pemeriksaan akan dilakukan.

“Rencananya pekan ini. Namun semua tergantung penyidik. Biasanya surat pemanggilan baru dikirimkan tiga hari sebelum pemeriksaan,” katanya.

Sumber: Star Jogja
Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending