Michael Laudrup mengaku telah setuju menjadi pelatih di kesebelasan Qatar Lekhwiya dan mengungkapkan bahwa tugas ini bakal menjadi pekerjaan terakhirnya sebagai pelatih.
Pemain gelandang Denmark, yang menganggur sejak dipecat dari Swansea City pada Februari lalu, telah meneken kontrak selama setahun. Bulan lalu, Laudrup sempat mengungkapkan keenganannya melatih di klub-klub kecil, seperti saat menangani Swansea, Getafe dan Mallorca.
Namun kini dia memilih bekerja di Timur Tengah. “Saya akan menjalani babak baru sebagai pelatih. Namun Lekhwiya akan menjadi pekerjaan terakhir saya. Saya tak tahu apakah nantinya kontrak akan diperpanjang menjadi dua, tiga atau empat tahun lagi.”
Laudrup mempersembahkan satu-satunya gelar juara untuk Swansea, yaitu Piala Capital One, di musim pertamanya sebagai manajer. Namun akhirnya dia dipecat setahun kemudian. (goal)