Dick Advocaat mengaku siap membawa tim nasional Serbia meraih banyak prestasi. Pelatih berpengalaman asal Belanda itu kembali dari pensiunnya dan menjadi pelatih AZ Alkmaar untuk kedua kalinya pada Oktober tahun lalu.
Dia membantu AZ lolos ke play-off Liga Eropa setelah berada di peringkat delapan musim lalu. Namun, mereka kalah dari Groningen dan klub itu dipastikan tak berlaga di kompetisi Eropa musim depan. Advocaat pun memutuskan mengundurkan diri.
Walter Zenga sempat dipertimbangkan menggantikan Sinisa Mihajlovic, yang mundur sebagai pelatih Serbia setelah gagal di babak kualifikasi Piala Dunia Brasil. Namun Advocaat yang akhirnya dipilih untuk melatih tim yang ditargetkan lolos ke Piala Eropa 2016 di Prancis.
“Saya tak mau lagi menjadi pelatih klub. Ada tawaran kontrak dari Afrika Selatan, tapi negara itu terlalu jauh dan Federasi Sepak Bola Serbia mengambil inisiatif untuk berunding dengan saya,” kata Advocaat.
“Serbia adalah tim yang hebat dan kami bisa fokus untuk lolos kualifikasi Piala Eropa 2016. Kontrak saya akan berakhir setelah Piala Eropa 2016, namun pada praktiknya Anda akan mengundurkan diri jika gagal lolos dari babak kualifikasi,” tambahnya.
Terakhir kali Serbia mencapai putaran final Piala Eropa adalah pada 2000. Saat itu Serbia masih menjadi bagian dari Yugoslavia. (goal)