KBR68H, Jayapura- Persatuan Tinju Nasional (Pertina) Daerah Papua mengungkap, membludaknya penonton di Gedung Olahraga (GOR) Kota Lama Nabire disebabkan oleh kebijakan Bupati Nabire, Isaias Douw yang meinta panitia untuk menggratiskan pertandingan tinju pada Minggu (14/7), kemarin.
Ketua Komisi Teknis Pertina Papua, Carol Renwarin mengatakan, akibatnya masyarakat setempat berbondong-bondong ke lokasi pertandingan. Pihaknya mengklaim GOR Kota Lama hanya dapat menampung 500-an orang. Namun saat pertandingan itu berlangsung, ribuan warga memaksakan masuk. Petugas keamanan yang dilibatkan juga tidak sebanding dengan penonton yang ada.
“Pada saat bupati masuk, bupati mengatakan tidak usah ada pembayaran tiket atau karcis. Semua masuk free. Bupati memberikan kelonggaran masuk, tidak melihat kapasitas gedung yang bisa menampung daripada penonton, sudah melebihi daripada kapasitas,” jelasnya.
Sebelumnya Pertina Papua mengklaim juga tak dilibatkan dalam turnamen tinju, yang berakhir rusuh dan menyebabkan 18 orang meninggal dunia serta puluhan lainnya luka-luka. Pertina juga mengklaim kericuhan bukan dipicu hal teknik. Sebab saat kericuhan sedang dalam pembagian piala. Dalam pertandingan tinju itu melibatkan 106 petinju, 93 petinju putra dan 13 putri. (Katharina Lita)
Editor: Anto Sidharta
Pertina Papua: Ajang Tinju di Nabire Gratis, Penonton Membludak
Persatuan Tinju Nasional (Pertina) Daerah Papua mengungkap, membludaknya penonton di Gedung Olahraga (GOR) Kota Lama Nabire disebabkan oleh kebijakan Bupati Nabire, Isaias Douw yang meinta panitia untuk menggratiskan pertandingan tinju pada Minggu (14/7),

OLAHRAGA
Senin, 15 Jul 2013 18:03 WIB


Pertina Papua, Tinju, Nabire
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai