Pemprov Papua Ajak Pelaku Bisnis Sponsori Klub Sepakbola

KBR68H, Jayapura – Pemerintah Provinsi Papua mengajak seluruh pelaku dunia usaha yang berada di tanah Papua untuk turut mensponsori klub sepakbola. Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal mengatakan, pihaknya akan bicara secara serius  dengan para pelaku usaha agar turut berpartisipasi mengembangkan persepakbolaan di tanah Papua.

“Kalau ikut aturan kan pemerintah tidak boleh APBD, tidak bisa membiayai olahraga. Tapi bukan dengan demikina pemerintah lepas tangan karena ini kan membawa nama baik pemerintah masyarakat sehingga kita harus punya empati. Sehingga kita harus panggil dunia usaha, ayo kamu back up itu persipura atau persidafon. Nah, mungkin ini yang akan kami lakukan,” ungkap Klemen.

Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal mengakui, sejak adanya larangan bantuan pemerintah daerah terhadap klub sepakbola setempat. Sejak itu banyak klub sepakbola di Indonesia yang mengalami krisis keuangan termasuk sejumlah klub di Papua.

Krisis keuangan tersebut, kata Klemen, menjadi salah satu faktor menurunnya prestasi klub sepakbola di Papua yang saat ini duduk di ajang bergengsi Liga Super Indonesia seperti klub Persiwa Wamena dan Persidafon Jayapura. Sementara klub Mutiara Hitam Persipura Jayapura, lanjut dia, selain karena kualitas pemain yang memang luar biasa tetapi juga didukung keuangan yang cukup. Sehingga mengantarkan klub kesayangan masyarakat Papua ini tetap bertahan di puncak klasemen musim ini.

Seperti diketahui, dari tiga klub sepakbola Papua PT. Freeport Indonesia hanya memberikan bantuan dana kepada Persipura untuk laga dua musim sebesar Rp 18 Miliar. Sementara klub Persiwa dan Persidafon tidak menerima bantuan apapun.Bank Papua memberikan bantuan kepada tujuh klub sepak bola Papua baik yang bertanding di Liga Super maupun di Divisi Utama.

Editor: Suryawijayanti