KBR68H - Manajer Chelsea, Jose Mourinho berjanji akan memberikan permainan yang terbaik untuk menghibur para pendukung The Blues di Indonesia. Hal itu diungkapkan Mourinho dalam jumpa pers setibanya di Jakarta, Selasa (23/7/2013).
Pelatih asal Portugal itu menyatakan pemainnya siap memenangkan pertandingan dengan permainan yang mengesankan agar tak mengecewakan penggemar Chelsea yang memadati stadion Gelora Bung Karno saat melawan BNI Indonesia All-Stars pada Kamis (25/7/2003).
'Strategi kami sederhana, kami ingin memperbaiki dan meningkatkan performa pemain. Mereka akan bermain serius.. Ini adalah laga hal yang penting bagi tim kami dan hal penting lainnya adalah untuk menghormati para fans Chelsea di seluruh dunia," ujar pelatih dengan julukan The Special One itu.
"Stadion mungkin akan penuh dan cara terbaik untuk menghormati para pendukung adalah bermain dengan baik dan membuat fans bahagia. Saya pikir pelatih Indonesia dan pemain memiliki keinginan yang sama dan mudah-mudahan bersama dengan tim Indonesia, kita bisa memberikan yang fans inginkan, " tambahnya.
Dalam laga melawan Indonesia, Mourinho akan membagi Chelsea dalam dua tim, seperti yang dipakai saat bertanding di Bangkok dan Kuala Lumpur.
"Saya akan menggunakan dua tim, 45 menit untuk setiap pemain seperti di Bangkok dan Kuala Lumpur. Sehingga para pemain mempunyai kesempatan yang sama untuk turun ke lapangan," ujarnya.
Mourinho: Chelsea Siap Hibur Pendukung The Blues
Manajer Chelsea, Jose Mourinho berjanji akan memberikan permainan yang terbaik untuk menghibur para pendukung The Blues di Indonesia. Hal itu diungkapkan Mourinho dalam jumpa pers setibanya di Jakarta, Selasa (23/7/2013).

OLAHRAGA
Selasa, 23 Jul 2013 19:13 WIB


chelsea, jose mourinho, indonesia
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai