Bagikan:

Melanggar Syariah Islam, Papiss Cisse Tolak Seragam Baru Newcastle

Pesepakbola muslim, Papiss Cisse semakin santer diberitakan didepak oleh Newcastle United karena menolak mengenakan seragam baru yang disponsori Wonga. Perusahaan ini dianggap bertentangan dengan keyakinan Islam yang dianut oleh Cisse, karena memberikan p

OLAHRAGA

Kamis, 18 Jul 2013 08:00 WIB

Melanggar Syariah Islam, Papiss Cisse Tolak Seragam Baru Newcastle

Syariah Islam, Papiss Cisse, Newcastle, wonga

KBR68H- Pesepakbola muslim, Papiss Cisse semakin santer diberitakan didepak oleh Newcastle United karena menolak mengenakan seragam baru yang disponsori Wonga. Perusahaan ini dianggap bertentangan dengan keyakinan Islam yang dianut oleh Cisse, karena memberikan pinjaman dengan bunga yang sangat besar. 

Penyerang asal Senegal itu bersikukuh tak ingin menggunakan jersey selama masih ada logo Wonga. Meskipun pemain muslim lainnya di klub, termasuk Hatem Ben Arfa tidak mempermasalahkan hal tersebut.

Newcastle menandatangani kesepakatan 24 juta pondsterling dengan Wonga untuk menggantikan Virgin Money sebagai sponsor The Magpies . Langkah ini menimbulkan kemarahan beberapa fans yang tidak senang dengan klub yang disponsori oleh sebuah perusahaan yang mematok bunga hingga 5,853 persen per tahun untuk pinjaman jangka pendek.
 
Pemain dan klub telah terlibat dalam negosiasi panjang, bahkan memanggil serikat pesepakbola PFA, untuk mengatasi situasi yang diharapkan dapat diselesaikan sebelum para pemain terbang ke Portugal untuk pelatihan intensif satu minggu.

Pada Selasa malam, setelah pembukaan pra-musim melawan Motherwell di Skotlandia, manajer Alan Pardew mengumumkan akan membawa seluruh skuad ke Portugal, termasuk Cisse. Namun striker itu tidak turut dalam penerbangan dan ketidakhadirannya telah meningkatkan spekulasi bahwa ia telah ditendang keluar dari St James Park.

Cisse bergabung dengan Newcastle dari Freiburg pada Januari tahun lalu. Dia berhasil mencetak 13 gol dalam 14 pertandingan.(dailymail) 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending