Bagikan:

Hull City Sempat Dekati Edinson Cavani

Kesebelasan Hull City sempat mengajukan tawaran senilai Rp 35 miliar untuk Edinson Cavani, empat tahun sebelum dia menjadi pemain termahal kelima dalam sejarah sepak bola.

OLAHRAGA

Senin, 22 Jul 2013 09:52 WIB

Author

Antonius Eko

Hull City Sempat Dekati Edinson Cavani

edinson cavani, hull city

Kesebelasan Hull City sempat mengajukan tawaran senilai Rp 35 miliar untuk Edinson Cavani, empat tahun sebelum dia menjadi pemain termahal kelima dalam sejarah sepak bola.

Bekas manajer Hull, Phil Brown mengaku pernah berusaha merekrut pemain Uruguay itu dari klub Palermo pada 2009. Namun, Cavani memilih pindah ke Napoli setahun kemudian, dan mencetak 104 gol dalam tiga musim. Setelah itu, Cavani pindah ke Paris Saint-Germain dengan harga sekitar Rp 787 miliar.

Brown juga mengaku sempat berusaha mendapatkan pemain baru Manchester City Alvaro Negredo empat tahun lalu.

“Saat itu kami masih di Liga Primer dan pimpinan klub Paul Duffen punya ambisi besar. Asisten pencari bakat Bob Shaw dan asisten manajer Brian Horton sudah mematau Cavani, yang saat itu masih main di Palermo. Mereka merekomendasikan Cavani dan kami mengajukan tawaran Rp 35 miliar,” kata Brown kepada Daily Star.

“Kami sempat berundingan membahas sejumlah pasal dalam kontrak. Namun, perundingan batal. Kami beralih ke Negredo, yang saat itu masih di Real Madrid. Kami berecana meminjamnya selama semusim. Kami siap membayar Rp 168 miliar, ditambah gaji, dan Real bisa membelinya kembali dengan harga Rp 182 miliar. Namun, Cavani memilih ke Napoli dan Negredi bergabung di Sevilla."

Gagal mendapatkan Cavani atau Negredo, Hull akhirnya terdegradasi dari Liga Primer pada musim 2009-10. Brown, yang dipecat pada Maret 2010, kini menjadi manajer klub divisi empat Southend. (espnfc)

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending