Bagikan:

Etape 3 Jadi Ujian Terberat Pebalap Tour de Singkarak

Pebalab Tour de Singkarak (TdS) hari ini (9/6) akan mengalami ujian terberatnya di etape ketiga. Mereka akan menghadapi tanjakan kategori 1 atau kategori tertinggi yang berada di Kabupaten Tanahdatar. Tanjakan tersebut berada di ketinggian seribu seratus

OLAHRAGA

Senin, 09 Jun 2014 10:50 WIB

Etape 3 Jadi Ujian Terberat Pebalap Tour de Singkarak

Etape 3, Pebalap Tour de Singkarak

KBR, Limapuluh Kota – Pebalab Tour de Singkarak (TdS) hari ini (9/6) akan mengalami ujian terberatnya di etape ketiga. Mereka akan menghadapi tanjakan kategori 1  atau kategori tertinggi yang berada di Kabupaten Tanahdatar. Tanjakan tersebut berada di ketinggian seribu seratus dari permukaan laut.
 
Etape ketiga yang dimulai dari Kelok Sembilan, Kabupaten Limapuluh Kota, akan menempuh jarak 100 Kilometer dengan melewati obyek wisata Puncak pato yang terkenal akan pemandangan alamnya dan berakhir di depan Istano Baso (istana besar) Pagaruyung.
 
Dalam rute itu, menurut  Direktur Lomba TdS,  Sondi Sampurno, dalam etape ini terdapat beberapa keunikan dala etape ini.
 
“Kita akan melalui Kelok Sembilan, suatu icon yang unik untuk Limapuluh Kota kemudian juga ada lagi di Tanah Datar, kita akan melalui Puncak Pato, hasil juara King of Mountain Puncak Pato masuk kategori satu. Itu artinya dia mempunyai hadiah yang tinggi," kata Race director.
 
Dikatakan Sondi, etape 3 akan menyuguhkan pesona alam  yang dimulai dari kelok Sembilan dengan keindahan Jembatan Layang yang membelah tebing terjal dan kawasan hutan lindung 50 kota.
 
Selain memberikan pemandangan indah, Puncak Pato member tantangan pada pebalap dengan pendakian tajam dan jalan yang sempit, dan tikungan tajam. Karenannya ia berharap pebalap lebih waspada.

Untuk etape ketiga dimulai pukul 11.00 WIB dan finish pukul 13.30 WIB.  Jumlah  pebalap yang ambil bagian semakin berkurang, karena banyak yang gagal mencapai garis finish pada etape 2. Tersisa 100 an pebalap dari 18 tim yang akan dijamu dengan makan bajamba (makan bersama) di garis finish.

Editor: Anto Sidharta


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending