KBR68H, Jakarta - Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia, PSSI diminta tidak memberikan sanksi kepada 11 pemain PSMS Medan yang berunjuk rasa menuntut upah di depan kantor PSSI, Jakarta. Pelatih PSMS Medan, Suharto menilai, sanksi tersebut akan memberatkan pesepakbola yang hingga kini belum mendapat kepastian soal gaji dari manajemen. Ia berharap, PSSI lebih bijak sehingga tidak terburu-buru memberikan sanksi.
"Ya mudah-mudahan PSSI itu memahami tentang permasalahan pemain PSMS yang kesana. Karena mereka sudah berbuat tapi tidak diperhatikan haknya oleh pengurus. Jadi mereka meminta ke PSSI untuk membantu pengurus PSMS membayar gaji. Kalau masalah sanksi saya rasa tidak mungkin lah," ujar Suharto saat dihubungi KBR68H.
Sebelumnya, PSSI mengancam akan memberikan sanksi kepada sebelas pemain PSMS Medan yang menuntut pembayaran tunggakan gaji. Sanksi itu diberikan karena sebelas pemain itu melakukan aksi demontrasi di depan kantor PSSI tiga pekan lalu. Sekjen PSSI, Joko Driyono mengatakan, persoalan gaji tidak boleh dituntut dengan cara turun ke jalan. Menurut Joko, pihaknya juga akan memanggil manajemen PSMS Medan terkait aksi sebelas pemainnya itu.
Editor: Rony Sitanggang