Newcastle Tuntut Koran Daily Telegraph Minta Maaf

KBR68H - Newcastle melarang wartawan Daily Telegraph memasuki stadion setelah menulis laporan soal perselisihan di ruang ganti. Editor Telegraph Tony Gallagher mengungkapkan bahwa korespondennya Luke Edwards diusir dari ruang wartawan karena membuat berita perihal keributan antara beberapa pemain Newcastle asal Prancis dengan rekan setim lainnya.

Edwards menulis, beberapa pemain lebih meributkan soal taktik dan urusan mereka masing-masing ketimbang menyelamatkan klub dari ancaman degradasi di akhir musim. Newcastle menyebut laporan itu sebagai suatu kebohongan yang disengaja.

“Keadaan di Newcastle lebih buruk dari yang kami kira. Mereka melarang reporter kami Luke Edwards meliput kegiatan klub karena telah menulis laporan soal perselisihan antarpemain,” tulis Gallagher di akun Twitternya.

Dia menambahkan, Newcastle, melalui pengacaranya, sudah meminta Daily Telegraph meminta maaf secara terbuka kepada publik dan menarik artikel Edwards. Namun Gallagher menegaskan tak akan memenuhi permintaan itu. (metro)