FA Terapkan Hukuman Minimal Lima Pertandingan pada Pelaku Pelecehan Rasial

Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) bakal menjatuhkan hukuman larangan bermain minimal lima pertandingan pada pemain yang terbukti bersalah melakukan pelecehan terhadap lawan.

Hukuman yang sama akan diberlakukan pada kasus-kasus diskriminasi lainnya, termasuk pelecehan agama, seksual dan disabilitas. Jika melakukan pelanggaran kedua kalinya, pemain bersangkutan otomatis mendapat saksi 10 pertandingan ditambah denda.

Badan sepak bola Eropa, UEFA pekan lalu juga mengusulkan hukuman 10 pertandingan terhadap pemain yang melakukan pelecehan di kompetisi tingkat Eropa.

Aturan baru, yang disepakti adalah pertemuan tahunan FA kemarin, mulai diterapkan musim depan. Hukuman bisa ditambah jika ada unsur kekerasan dalam kasus ini. Klub juga bisa dihukum jika ada dua atau lebih karyawannya terkena sanksi disiplin atas kasus pelecehan dalam kurun waktu 12 bulan.

FA terus didesak membuat hukuman yang jelas terkait pelecehan rasial menyusul kasus yang melibatkan pemain Chelsea John Terry dan penyerang Liverpool Luis Suarez. Terry dihukum empat pertandingan dan denda Rp 286 juta karena melecehkan bek QPR Anton Ferdinand pada Oktober 2011. Sementara Suarez mendapat sanksi delapan pertandingan dan denda Rp 520 juta setelah menghina pemain Manchester United Patrice Evra. (bbc)