KBR - Salah satu klub tersukses Turki, Fenerbahce, menuntut Super Lig
dihentikan sementara. Hal ini menyusul insiden penembakan bus tim tersebut yang terjadi
usai pertandingan melawan Rizespor di Stadion Yeni Rize Sehir, akhir
pekan kemarin.
Bus tim yang mengangkut skuat dan ofisial Fenerbahce ditembak sekelompok
orang bersenjata saat sedang menuju ke Bandara Trabzon untuk kembali ke
Istanbul.
Tidak ada pemain atau ofisial tim Fenerbahce yang terluka dalam serangan
tersebut. Hanya sopir bus yang harus dibawa ke rumah sakit karena
mengalami luka ringan.
Tim tersebut menganggap serangan itu sebagai percobaan pembunuhan.
Gubernur Trabzon, Abdulcelil Oz, sempat mengira bus tim Fenerbahce
diserang menggunakan batu. Namun, penyelidik dari kepolisian memastikan
ini serangan bersenjata api.
Fenerbahce saat ini masih menduduki peringkat dua klasemen sementara Super Lig dengan 56 poin, tertinggal dua poin dari Galatasaray.