KBR68H, Jakarta - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) ngotot bakal menyatukan Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Meski langkah itu ditentang berbagai pihak, tapi KONI merencanakan hal itu dibahas dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) KONI pada 19 Februari mendatang. Menurut Ketua Umum KONI Tono Suratman, tugas KOI yang selama ini menentukan atlet dianggap tumpang tindih dengan pembinaan atlet yang dilakukan KONI.
"Sejak 33 tahun kan tak ada masalah, setelah Ibu Rita memisahkan waktu dia jadi Ketua KONI kan melalui rapat yang sebenarnya rapat itu terlau tergesa-gesa. Saya pun melepaskan jabatan demi untuk penyatuan saya kira tidak ada masalah," tegasnya.
Undang-undang menyebutkan tugas KOI dan KONI telah ditentukan. Yaitu, KOI bertugas mengurus partisipasi atlet di kejuaraan internasional, sementara KONI melakukan pembinaan di tiap pengurus besar. Tumpang tindih dinilai terjadi ketika KONI sudah menseleksi dan menyiapkan atlet yang bisa dikirim ke ajang internasional terjegal karena KOI sebagai pelaksana partisipasi ikut menentukan atlet yang akan diberangkatkan dalam laga internasional.
Penyatuan KONI & KOI akan Dibahas di Munaslub
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) ngotot bakal menyatukan Komite Olimpiade Indonesia (KOI).

OLAHRAGA
Minggu, 17 Feb 2013 23:09 WIB


KONI, KOI
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai