Palestina harus kehilangan penyerang andalannya Matias Jadue menjelang laga Piala Asia AFC 2015. Pemain berbakat untuk belum mendapat izin internasional; dari organisasi sepak bola dunia FIFA.
Pemain kelahiran Chile itu masih menunggu konfirmasi dari FIFA mengenai perubahan kewarganegaraan. Penyerang berusia 21 tahun itu meninggalkan bandara Santiago Chle akhir pekan lalu dengan keyakinan bakal tampil di laga debutnya bersama Palestina di Australia. Namun dia harus kecewa gara-gara urusan adminstrasi.
Karena pernah empat kali membela timnas junior Chile pada 2009, Jadue harus meminta izin FIFA untuk pindah kewarganegaraan mengikuti asal usul ayahnya. Kini dia tak bisa membela Palestina sampai kualifikasi Piala Dunia 2018.
Jadue bermain di salah satu klub terbesar di Chile yaitu Universidad Catolica. Meski bermain reguler di kompetisi papan atas Chile, pemain itu ingin bergabung di timnas Palestina. (wa today)