Bagikan:

NBA Investigasi Perkelahian Anthony dengan Garnet

KBR68H

OLAHRAGA

Rabu, 09 Jan 2013 14:41 WIB

Author

Doddy Rosadi

NBA Investigasi Perkelahian Anthony dengan Garnet

carmelo anthony

KBR68H – Asosiasi Basket Nasional Amerika (NBA) tengah menginvestigasi perkelahian yang dilakukan pemain New York Knicks Carmelo Anthony dengan pemain Boston Celtics Kevin Garnett. Insiden itu terjadi kemarin ketika kedua tim saling bertemu di Madison Sqaure Garden, kandang New York Knicks.

Saat ini, NBA tengah melihat ulang rekaman pertandingan tersebut sebelum menjatuhkan sanksi. Carmelo Anthony kemungkinan besar akan mendapatkan sanksi larangan bermain karena memulai perkelahian tersebut. Anthony mengaku dia kehilangan kontrol karena perkataan yang dilontarkan Garnett kepada dirinya.

“Ada kata-kata yang seharusnya tidak boleh anda lontarkan kepada orang lain. Saya merasa Garnet telah mengatakan sesuatu yang berlebihan. Tidak perlu ada yang tahu apa yang dilontarkan Garnett kepada saya. Masalah ini sudah diselesaikan,”kata Anthony.

Perkataan Garnett tersebut seperti mempengaruhi permainan Anthony di sepanjang pertandingan. Dia hanya berhasil memasukkan enam lemparan dari 26 kali percobaan. Di babak kedua, Anthony secara sengaja mendorong Garnett yang memicu terjadinya perkelahian.

Anthony dan Garnett mendapat hukuman technical foul ketika pertandingan tersisa 9 menit lagi. Pertandingan itu dimenangkan Boston Celtics 102-96 atas tuan rumah Knicks. Usai pertandingan, Anthony mendatangi ruang ganti pemain Celtics. Dia mengaku hanya ingin berbicara kepada Garnett mengenai insiden yang terjadi di lapangan.

“Masalah itu sudah selesai. Apa yang sudah terjadi, maka biarlah terjadi. Namun, perkataan yang dilontarkan Garnett kepada saya tidak akan bisa saya lupakan. Saya memang kehilangan kontrol kemarin, saya mengakui hal itu,”ujar Anthony.

Musim ini, Anthony sudah delapan kali menerima hukuman technical foul. Dia juga sudah pernah dihukum tidak boleh tampil pada 15 pertandingan karena memukul bekas pemain Knicks Mardy Collins. (AP)

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending