KBR68H – Carmelo Anthony mencetak 23 angka dan J,R Smith menambah 20 angka sekaligus membawa tuan rumah New York Knicks menang atas San Antonio Spurs 100-83 dalam lanjutan kompetisi NBA, pagi tadi. Knicks sekaligus menghentikan rekor Spurs yang meraih tujuh kemenangan secara beruntun.
Spurs harus kehilangan Stephen Jackson karena mengalami cidera. Dia hanya sempat tampil selama tiga menit sebelum ditarik keluar karena cidera engkel kanan. Cidera itu diperoleh Jackson setelah melepaskan lemparan ke jaring Knicks dan kemudian terjatuh tepat di depan Walikota New York Michael Bloomberg.
Spurs yang tampil garang dalam tujuh pertandingan terakhir yaitu mencetak angka rata-rata 111,7 poin dan persentase tembakan masuk rata-rata 53,4 persen tampil buruk melawan tim tuan rumah. Tim Duncan dan kawan-kawan hanya mencatat lemparan masuk 36 persen. Pelatih Spurs Greg Popovich memuji penampilan pemain Knicks dalam bertahan sehingga anak asuhnya tidak bisa lagi mencetak angka 100.
Para pemain Knicks sebenarnya hanya unggul tipis 67-60 hingga kuarter ketiga selesai. Namun, mereka justru merajalela di awal kuarter keempat dengan mencetak 10 angka secara beruntun sehingga skor menjadi 77-60. Keunggulan sempat menjadi 20 angka ketika Novak menambah angka bagi Knicks. Setelah itu, lemparan tiga angka Novak membuat perolehan angka Knicks semakin menjauh yaitu 95-72.
Para pemain Spurs hanya mampu menambah 11 angka lagi sedangkan Knicks mencetak lima angka tambahan dan keluar sebagai pemenang dengan skot 100-83. Kekalahan dari Knicks merupakan yang pertama bagi Spurs sejak tumbang di tangan Denver Nuggets 112-106 pada 18 Desember lalu. (AP)
Laju Kemenangan San Antonio Spurs Terhenti
KBR68H

OLAHRAGA
Jumat, 04 Jan 2013 11:14 WIB


san antonio spurs, new york knicks
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai