Bagikan:

Kemenangan Pertama QPR di Stamford Bridge Sejak 1983

KBR68H

OLAHRAGA

Kamis, 03 Jan 2013 09:17 WIB

Author

Doddy Rosadi

Kemenangan Pertama QPR di Stamford Bridge Sejak 1983

QPR, Chelsea

KBR68H – Tidak ada perayaan yang dilakukan Shaun Wright-Phillips ketika mencetak gol kemenangan Queens Park Rangers atas Chelsea di stadion Stamford Bridge. Dia hanya menundukkan kepala dan merentangkan kedua tangannya ke bawah usai melepaskan tendangan keras ke pojok kiri gawang Chelsea yang tidak bisa ditepis kiper Petr Cech.

Itu merupakan bentuk penghormatan Wright-Phillips kepada bekas klubnya, Chelsea. Gol Phillips tersebut sudah cukup untuk memberikan kemenangan kedua QPR di liga Inggris musim ini serta kemenangan pertama di stadion Stamford Bridgge sejak 1983.

Gol Phillips tersebut justru disambut dengan lonjakan gembira oleh manajer QPR Harry Redknapp bersama asistennya. Mereka saling beradu dada seperti yang biasa dilakukan pasangan tenis dari Amerika yaitu Bryan bersaudara. Redknapp layak merayakan kemenangan atas Chelsea. Karena, klub yang baru diasuhnya ini masih terpuruk di juru kunci liga Premier Inggris.

Selain itu, lawan yang dihadapi QPR adalah klub dengan kekuatan finansial yang luar biasa yaitu Chelsea. Meski baru dilatih Rafael Benitez, Redknapp mengatakan, hanya orang yang menggunakan obat-obatan terlarang saja yang tidak bisa membawa Chelsea meraih kemenangan. Itulah serangan yang dilakukan Redknapp kepada Benitez sebelum pertandingan dimulai.

QPR memang belum beranjak dari posisi buncit, namun kemenangan ini seakan memberikan kepercayaan diri tambahan bagi Wright-Phillips dkk. Bos klub Tony Fernandes juga sudah berjanji akan aktif di bursa transfer pemain untuk memperkuat skuad. Chelsea yang tidak diperkuat Juan Mata dan Eden Hazard seperti kehabisan akal untuk menerobos lini belakang QPR. Penampilan brilian Julia Cesar di bawah mistar gawang juga membuat Fernando Torres frustrasi.

Usai pertandingan, kapten QPR Clint Hill memberikan ucapan terima kasih kepada 3.000 pendukung Rangers yang hadir di stadion Stamford Bridge. Redknapp mengatakan, anak asuhnya melakukan perayaan yang luar biasa di ruang ganti pemain.

“Mereka seperti orang marah di ruang ganti, itu merupakan suasana terbaik yang pernah saya lihat sejak melatih QPR,”pungkas Redknapp. (Dailymail)

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending