Carragher: Guardiola Akan Jalani Masa Sulit di Bayern

KBR68H – Keputusan Pep Guardiola untuk menjadi pelatih Bayern Munich pada musim depan mengejutkan sejumlah pihak. Banyak kalangan yang menilai, Guardiola enggan berhadapan langsung dengan manajer Manchester United Sir Alex Ferguson apabila menerima tawaran dari klub Inggris.

Bek Liverpool Jamie Carragher dalam kolomnya di harian The Dailymail menulis, Guardiola akan menjalani masa sulit di Bayern Munich. Karena, klub itu baru satu kali meraih trofi liga Champions dalam 37 tahun terakhir.

“Saya melihat bagaimana Bayern sangat terobsesi untuk meraih trofi tersebut. Ketika mereka kalah dari Chelsea di final tahun lalu, mereka sangat terpukul. Untuk klub besar seperti Bayern, mereka baru satu kali meraih trofi tersebut dalam 37 tahun terakhir. Karena itu, tugas berat Guardiola adalah memberikan trofi liga Champions dalam tiga tahun kontraknya bersama Bayern,”tulis Carragher.

Carragher menilai, Guardiola mempunyai potensi untuk mengubah Bayern Munich seperti Barcelona. Dia menulis, ketika ditunjuk sebagai pelatih menggantikan Frank Riijkard, Barcelona hanya menempati posisi tiga di klasemen liga Spanyol.

Namun, hanya dalam waktu 18 bulan, Guardiola mampu membuat Barcelona menjadi klub hebat dengan menjadi juara liga tiga kali beruntun dan dua trofi liga Champions.

“Apa yang dilakukan Guardiola di Barcelona hampir sama dengan prestasi Arrigo Sacchi di Milan pada era 90-an. Namun, Guardiola tidak bisa lagi mengandalkan pemain dari akademi seperti ketika dia di Barcelona. Karena, kualitas pemain akademi Bayern jauh tertinggal dibandingkan Barcelona. Jadi, dia harus aktif di bursa transfer pemain musim panas nanti untuk memperkuat skuadnya,”tulis Carragher. (Dailymail)