Bagikan:

Jelang Tahun Baru, Daging Ayam Segar Langka di Nunukan

Daging ayam didatangkan dari Sulawesi dan Malaysia.

BERITA | NUSANTARA

Rabu, 30 Des 2015 15:54 WIB

Author

Adima

Jelang Tahun Baru, Daging Ayam Segar  Langka  di Nunukan

Salah satu pedagang ayam di Pasar Pagi Kabupaten Nunukan. Bibit ayam potong yang mengalami pertumbuhan kerdil membuat keberadaan daging ayam di wilayah perbatasan langka. Foto: KBR/Adima

KBR, Nunukan– Jelang pergantian tahun 2016, Pemerintah Nunukan, Kalimantan Utara mendatangkan daging ayam dari Sulawesi dan Malaysia. Menurut Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Nunukan, Jabbar, langkah ini terpaksa diambil setelah daging ayam langka di kota tersebut. 

“Dengan kebutuhan yang mendesak seperti ini ndak ada langkah lagi mendatangkan dari luar. Ada yang dari Tawau, mau tak mau itu. Yag penting tidak memutus rantai dinginnya itu sehingga menimbulkan bakteri yang bisa menyebabkan penyakit bagi manusia yang mengkonsumsinya.“ujar Jabbar, Rabu (30/12/2015). 

Salah satu peternak sekaligus pedagang ayam di Pasar Pagi Kabupaten Nunukan, Imah menjelaskan kelangkaan daging disebabkan lambannya pertumbuhan ayam di peternakan lokal. Sehingga peternak membutuhkan waktu lebih lama agar mencapai bobot yang layak jual. Akibatnya, harga daging ayam segar yang biasanya dijual 40 ribu rupiah meroket hingga mencapai 50 ribu rupiah. 

Editor: Malika

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending