KBR, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta mengaku belum akan membicarakan penurunan tarif angkutan umum pasca penurunan harga BBM Bersubsidi oleh pemerintah pusat siang tadi.
Meski harga BBM bersubsidi kembali diturunkan, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama yakin pengusaha anggutan tidak akan mau menurunkan harga tarif angkot yang baru beberapa bulan dinaikkan. Meski demikian kata dia, pihaknya akan mempertimbangkan apabila memang harus ada penurunan tarif angkutan.
“Makanya pasti angkutan tidak akan mau turun tetapi bus kami murah. TransJakarta kan mulai tahun depan akan kenceng nih keliling semuanya dan tidak ada penaikan tarif angutan. Jadi kalau kamu kira-kira malas naik yang mahal-mahal ya naik yang punya kami saja kita subsidi. Karena kita bukan subsidi di BBMnya kita subsidi langsung di angkutannya karena kita punya bus tingkat yang gratis dan bus transjakarta yang murah,” ujarnya kepada wartawan di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (31/12).
Sebelumnya, Pemerintah menurunkan harga premium dan solar mulai 1 Januari 2015. Premium yang sebelumnya Rp8.500 menjadi Rp7.600 per liter, sementara solar yang sebelumnya Rp7.500 menjadi Rp7.250 per liter.
Harga akan berubah tiap bulannya menyesuaikan harga minyak dunia. Subsidi diberikan untuk solar sebesar Rp1.000 per liter dengan alasan solar lebih banyak digunakan untuk kegiatan perekonomian. Sementara subsidi untuk premium diberikan sebesar Rp1.000 per liter sebagai biaya distribusi untuk kawasan luar Jawa Madura dan Bali.
Editor: Pebriansyah Ariefana
DKI Belum Akan Turunkan Tarif Angkutan Umum
KBR, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta mengaku belum akan membicarakan penurunan tarif angkutan umum pasca penurunan harga BBM Bersubsidi oleh pemerintah pusat siang tadi.

NUSANTARA
Rabu, 31 Des 2014 16:14 WIB


DKI, BBM
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai