KBR, Banyuwangi - Kepolisian Banyuwangi, Jawa Timur, menerjunkan tim penembak jitu atau sniper untuk mengamankan perayaan Natal dan tahun baru 2015. Personil sniper tersebut didatangkan langsung dari Kepolisian Daerah Jawa Timur.
Kepala Kepolisian Banyuwangi Tri Bisono Soemiharjo mengatakan, personil sniper itu ditempatkan di sejumlah titik rawan kejahatan. Dia antaranya di perbatasan Kabupaten Banyuwangi –Situbondo dan perbatasan Banyuwangi- Jember.
Kata Tri, keberadaan sniper ini bertujuan untuk menekan tindak kejahatan, seperti bajing loncat, terorisme dan tindak kejahatan lainnya.
“Secara khusu ada anggota-anggota yang kita libatkan dengan kegiatan pengamanan tertutup untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan. Terutamanya teroris, kemudian kriminalitas lainnya. Dengan dari Polda sudah disiapkan,” kata Tri Bisono Soemiharjo, Selasa (23/12).
Tri Bisono Soemiharjo menambahkan, selain sniper, kepolisian Banyuwangi juga menerjunkan 1000 personil gabungan yang terdiri dari, Polisi, TNI, Dinas Perhubungan Banyuwangi dan Satpol PP Banyuwangi.
Ribuan personil itu, disebar di 13 pos pengamanan Natal dan tahun baru di seluruh Kabupaten Banyuwangi.
Dalam kesempatan itu, polisi juga telah memusnahkan 80 ribu botol minuman keras berbagai merek. Ribuan botol miras itu hasil operasi penyakit masyarakat selama Oktober hingga Desember 2014.
Editor: Antonius Eko