Bagikan:

Warga Sudah Prediksi Jembatan Limpas akan Ambrol

NUSANTARA

Rabu, 11 Des 2013 17:01 WIB

Warga Sudah Prediksi Jembatan Limpas akan Ambrol

Jembatan Limpas, Ambrol, Situbondo

KBR68H, Situbondo – Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, masih melakukan investigasi kerusakan Jembatan Limpas, yang ambrol diterjang banjir kiriman dari Kabupaten Bondowoso, Senin lalu (9/12).

Kepala Dinas Binamarga dan Pengairan, Yoyok Mulyadi mengatakan, saat ini pihaknya sudah membentuk tim untuk melakukan investigasi.

Dari hasil investigasi tersebut, Yoyok mengaku akan segera melakukan tindak lanjut perbaikan Jembatan Limpas itu. Berdasarkan data di lapangan, ada sekitar enam meter jembatan limpas yang ambrol.

Jembatan itu terputus setelah tiang orbit penyangga di  sebelah timur tergerus air. Air mengerus tebing sungai karena jembatan limpas sepanjang 43 meter itu tertutup material sampah.

Yoyok menambahkan, debit air Sungai Sampean baru Senin sore kemarin, memang sangat tinggi. Hal itu terjadi karena hujan di hulu memang sangat lebat.

Pondasi Tak Kuat

Banjir kiriman dari Kabupaten Bondowoso, menjadi penyebab ambrolnya Jembatan Limpas di Desa Seliwung, Kecamatan Panji. Jembatan menghubungkan Desa Seliwung ke Desa Kotakan itu hanyut terbawa arus sungai.

Ratusan warga  yang panik berhamburan ke luar rumah. Mereka berkerumun di tepi sungai melihat derasnya debit air yang mengikis tebing sungai. Sejumlah personel polisi juga berjaga-jaga di lokasi.

Jembatan limpas ambrol di sisi timur jembatan. Padahal jembatan yang menghabiskan dana sebesar Rp 3,2 miliar rupiah lebih itu, baru diresmikan 1 Desember lalu.

Jembatan limpas ini merupakan pengganti jembatang layang, yang hanyut diterjang banjir bandang 2008 silam.

Sejumlah warga mengaku sudah khawatir, jika jembatan limpas ini akan ambrol. Sebab di sisi timur jembatan tak diberi pondasi beton, sehingga bila debit air membesar akan mengikis tebing sungai.

Salah seorang warga Muhammad Nur, menilai pembangunan jembatan itu sudah salah dari awal perencanaannya. Menurutnya, meski jembatan itu terbuat dari beton, namun air akan tetap menggerus sisi timur jembatan yang tak diberi pondasi.

Apalagi, jika debit air membawa bahan material, bisa dipastikan akan menutup aliran air di jembatan. Akibatnya, air akan mengikis tebing sungai hingga menyebabkan jembatan ambrol.

Sumber: Bhasa FM Situbondo
Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending