Bagikan:

Uskup: Jangan Ada Kekerasan Saat Pilkada Maluku

KBR68H, Ambon - Uskup Diosis Amboina, Mgr P.C Mandagi mengimbau semua pihak menjaga keamanan di Maluku, jelang pelaksanaan maupun pasca Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Maluku, pada 14 Desember 2013.

NUSANTARA

Sabtu, 07 Des 2013 17:32 WIB

Uskup: Jangan Ada Kekerasan Saat Pilkada Maluku

uskup, pilkada maluku, jangan ada kekerasan

KBR68H, Ambon - Uskup Diosis Amboina, Mgr P.C Mandagi mengimbau  semua pihak menjaga keamanan di Maluku, jelang pelaksanaan maupun pasca Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Maluku, pada 14 Desember 2013.  Mandagi meminta masyarakat  mengedepankan perdamaian, tidak melakukan hal-hal  menjurus kekerasan.
 
“Kekerasan berdampak rusaknya berbagai fasilitas pemerintah, bahkan korban jiwa dan lebih dari itu mengganggu stabilitas keamanan di daerah ini,”kata Uskup Mandagi.

Masyarakat juga diminta berpartisipasi aktif memberikan suara saat hari pencoblosan dan tidak golput.

“Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD), Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Maluku,  diminta  bekerja professonal, tetap independen selama berlangsungnya pesta demokrasi agar menghasilkan Pilkada berkwalitas sehingga melahirkan Pimpinan Daerah yang baik dan berkualitas,”tegasnya.

Manadagi mengatakan, Pilkada Gubernur yang berlangsung 14 Desember di tengah-tengah umat Kristiani berada dalam masa Adventus menyongsosng Natal 25 Desember, merupakan berkah tersendiri bagi masyarakat Maluku. Karena itu, momen ini harus tetap dijaga, dipelihara agar tercipta stabilitas keamanan yang mumpuni.

Mandagi menyampaikan pesan moral kepada Polisi dan TNI netral, tidak berpihak dan jangan mau disuap baik oleh pasangan calon Gubernur maupun tim sukses pasangan calon.

Aparat keamanan, kata Mandagi ada untuk menjaga keamanan dan membela perdamaian khususnya saat Pilkada, dan bukan sumber konflik atau pertikaian. Mandagi menambahkan, siapapun  nantinya terpilih, benar-benar adalah pemimpin yang diharapkan dapat  membangun Maluku lebih baik.

Sumber: Radio DMS Ambon

Editor: Doddy Rosadi

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending