Bagikan:

Ratusan Bebek Mati Mendadak, Diduga Flu Burung

Sepekan terakhir ini para peternak unggas di Situbondo resah karena ternak unggas mereka diduga terkena wabah flu burung.

NUSANTARA

Rabu, 11 Des 2013 16:35 WIB

Ratusan Bebek Mati Mendadak, Diduga Flu Burung

Bebek, Mati Mendadak, Flu Burung

KBR68H, Situbondo - Sepekan terakhir ini para peternak unggas di Situbondo resah karena ternak unggas mereka diduga terkena wabah flu burung.

Saat ini sudah tercatat ratusan unggas jenis itik atau bebek mati secara mendadak. Berdasarkan ciri-cirinya, matinya ratusan unggas itu mirip gejala flu burung.  Selain matanya memutih kebiruan, leher unggas akan membeluntir sebelum akhirnya mati.

Berdasarkan data Dinas Peternakan, penyebaran penyakit H5N1 itu sudah menyerang di empat kecamatan. Salah satunya dialami seorang peternak unggas bernama Sujono, warga Desa Alasmalang, Kecamatan Panarukan.

Menurut Sujono, hampir setiap hari puluhan unggas miliknya mati secara mendadak. Sujono mengaku khawatir, jika penyakit flu burung tersebut akan menular kepada dirinya.

Selain Sujono, ada tiga peternak unggas lainnya yang mengalami nasib serupa. Masing-masing peternak unggas di Desa Talkandang, Kecamatan Situbondo, Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, serta seorang peternak unggas di Kecamatan Suboh.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner, Pipin Arimbi,  mengatakan, secara klinis ciri-ciri unggas yang mati memang mirip flu burung. Meski demikian, Pipin mengaku belum bisa mendiagnosa lebih lanjut, karena masih menungu hasil tes laboratorium.

Menurut Pipin, penyebab mewabahnya penyakit flu burung itu disebabkan berbagai faktor,. Selain faktor cuaca,buruknya sanitasi kebersihan kandang menjadi penyebabnya.

Untuk mencegah suspect flu burung ini, Pipin mengaku telah melakukan sosialisasi kepada peternak, serta penyemprotan kandang unggas. Tidak hanya itu, Dinas Peternakan juga terus memantau peredaran unggas yang masuk ke Situbondo.

Sumber: Bhasa FM Situbondo
Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending