Bagikan:

Potensi Laut NTT Ditawarkan kepada Investor

KBR68H, Jakarta - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggar Timur mengajak investor menggarap potensi laut NTT. Kepala Badan Penanaman Modal Daerah BPKMD NTT Thobias Uly mengatakan, pihaknya akan menggencarkan promosi potensi laut NTT kepada para investor.

NUSANTARA

Kamis, 19 Des 2013 10:06 WIB

Author

Silver Sega

Potensi Laut NTT Ditawarkan kepada Investor

potensi laut, NTT, investor

KBR68H, Jakarta - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggar Timur mengajak investor menggarap potensi laut NTT. Kepala Badan Penanaman Modal Daerah BPKMD NTT Thobias Uly mengatakan, pihaknya akan menggencarkan promosi potensi laut NTT kepada para investor. Selama ini kata Thobias Uly, sektor kelautan dan perikanan belum digarap maksimal. Menurut dia, potensi perikanan laut NTT tidak cukup hanya digarap oleh para nelayan lokal.

"Kita akan mempromosikan atau memberikan peluang sebesar-besarnya kepada investor untuk mengeksploitasi potensi yang ada di laut ini. Karena kita tahu selama ini sektor perikanan itu belum digarap secara maksimal. kalau kita mengharapkan nelayan kita, atau dukungan dari pemerintah saja, saya kira tidak cukup. Dari pengalaman yang ada ini, investor kan lebih banyak melihat ke daarat padahal di darat sendiri begitu banyak masalah yang ditemui dalam berinvestasi belum lagi kita
menghadapi kendala status tanah juga masyarakat banyak menolak tidak mendukung terutama di bidang tambang ini,”ujar Thobias.

Kepala Badan Penanaman Modal Daerah BKPMD NTT Thobias Uly menambahkan, kebijakan investasi tahun 2014 diarahkan pada sektor kelautan, perikanan dan pariwisata. Thobias Uly mengatakan, potensi perikanan budidaya mencapai 51.500 ton/tahun, Budidaya Air Payau mencapai 36.000 ton/tahun. 

Perikanan Budi Daya; terdiri dari budidaya Laut seluas 5,870 Ha (Rumput Laut, Mutiara, Kerapu), potensi produksi dapat mencapai ; Budidaya Air Payau: 35,455 Ha (Udang dan Bandeng), dengan potensi produksi dapat mencapai 36.000 ton/tahun; Budidaya Air Tawar:
Kolam 8,375 Ha.

Potensi produksi mencapai 1,297 ton/tahun dan Mina Padi 85 Ha dengan potensi produksi mencapai 85 ton/tahun. Selain itu, kata Thobias Uly, potensi Budidaya Rumput Laut terdapat di semua Kabupaten di NTT, kecuali Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Editor: Doddy Rosadi

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending