Bagikan:

Pembebasan Lahan Waduk di Trenggalek Alot

KBR68H, Trenggalek - Proses negosiasi pembebasan lahan untuk pembangunan bendungan di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur berjalan alot.

NUSANTARA

Minggu, 15 Des 2013 15:07 WIB

Pembebasan Lahan Waduk di Trenggalek Alot

pembebasan lahan, lahan waduk, waduk trenggalek, trenggalek alot

KBR68H, Trenggalek - Proses negosiasi pembebasan lahan untuk pembangunan bendungan di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur berjalan alot. Sejumlah warga mengaku belum menyepakati nilai ganti rugi yang ditawarkan pemerintah. Salah seorang warga Desa Nglinggis Kecamatan Tugu, Trenggalek, Dwi Saputra mengatakan harga tanah yang ditawarkan masih terlalu rendah dibanding dengan keinginan warga. Pihaknya meminta pemerintah meningkatkan nilai ganti rugi sehingga proses negosiasi bisa segera tuntas.

"Masalah harga itu belum sesuai dengan keinginan warga semua. Yang ditawar pemerintah itu, tanah saya 300 meter persegi ditawar Rp347 juta. Kalau keinginan saya sendiri Rp500 juta lebih karena tanah sawah,” kata Dwi Saputra.

Salah seorang warga Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, Trenggalek, Dwi Saputra. Sementara itu, Kepala Bagian Pemerintahan Pemkab Trenggalek Totok Rudijanto mengklaim, 90 persen warga yang masuk dalam negosiasi tahap pertama telah menyepakati nilai ganti rugi. Pihaknya yakin proses pembebasan lahan tersebut bakal berjalan lancar dan sesuai dengan tenggat waktu yang ditentukan. Sementara untuk mempermudah warga, pihaknya bakal memberikan santunan, serta menyerahkan seluruh isi lahan, baik pohon maupun bangunan kepada masyarakat, meski telah dibeli pemerintah. Rencananya , pemerintah bakal membangun bendungan besar di Kecamatan Tugu. Pembangunan itu ditaksir bakal menelan dana APBN sebesar Rp550 miliar.


Editor: Fuad Bakhtiar

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending