KBR68H, Kupang - Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) membentuk Komunitas Warga Peduli AIDS di setiap kelurahan.
Sekretaris KPA Kota Kupang Elia Thomas Salean mengatakan, pembentukan komunitas ini untuk menekan laju perkembangan HIV AIDS di Kota Kupang. Elia mengatakan, sejak tahun 2000 hingga 2013 terjadi 530 kasus HIV AIDS di Kota Kupang. Menurut dia, kasus HIV AIDS sudah merambat sampai ke ibu-ibu rumah tangga.
"Saat ini, sedang kami bentuk warga peduli Aids di setiap kelurahan. Dari data yang ada bahwa masalah HIV AIDS ini sudah masuk sampai ke ibu rumah tangga. Jadi tentunya ibu rumah tangga yang sehari-hari di dalam keluarga. Namun ternyata juga terinfeksi kemungkinan besar karena disebabkan oleh bawaan dari suaminya, kemungkinan besar telah terinveksi HIV akibat karena perilaku seksnya beresiko," jelas Sekretaris KPA Kota Kupang Elia Thomas Salean.
Elia menambahkan, dari 530 kasus HIV Aids di Kota Kupang, 395 kasus HIV dan sisanya kasus AIDS. Berdasarkan jenis kelamin, kata Elia Thomas Salean, laki-laki 322 kasus dan perempuan 208 kasus.
Ia mengatakan, komunitas warga peduli AIDS akan membantu KPA menyosialisasikan tentang HIV AIDS kepada warga di kelurahan masing-masing. Dia minta warga Kota Kupang untuk melakukan tes darah pada klinik-klinik VCT di klinik Seroja, Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kupang, RSU Yohanes dan RSU Bayangkara Kupang.
Editor: Anto Sidharta
KPA Kupang: Aids Sudah Masuk ke Ibu Rumah Tangga
Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) membentuk Komunitas Warga Peduli AIDS di setiap kelurahan.

NUSANTARA
Rabu, 04 Des 2013 20:50 WIB


KPA Kupang, Aids, Ibu Rumah Tangga
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai