Bagikan:

Hentikan Pelantikan Hambit Bintih Jadi Bupati Gunung Mas

Anggota Komisi Hukum DPR Eva Kusuma Sundari meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membatalkan pelantikan Hambit Bintih sebagai Bupati Gunung Mas Kalimantan Timur.

NUSANTARA

Selasa, 24 Des 2013 10:26 WIB

Hentikan Pelantikan Hambit Bintih Jadi Bupati Gunung Mas

Hambit Bintih, Bupati Gunung Mas, gamawan fauzi

KBR68H,Jakarta - Anggota Komisi Hukum DPR Eva Kusuma Sundari meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membatalkan pelantikan Hambit Bintih sebagai Bupati Gunung Mas Kalimantan Timur


Menurut Eva, pelantikan Hambit di rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi melanggar asas kepatutan. Eva juga mengatakan perlu ada aturan hukum baru untuk menghindari pelantikan kepala daerah yang terjerat pidana.


"Sebetulnya di undang-undang Pemilu kita sudah melakukan pengetatan bahwa siapa yang melakukan korupsi dihukum 5 tahun hak politiknya. tapi yang sedang melakukan belum ada. Ini tidak fair menurut saya. Harusnya kepala daerah yang menjadi tersangka juga gugur," kata Eva Kusuma sundari dalam acara Sarapan Pagi KBR68H.


Eva Kusuma Sundari menilai selama ini Komisi Pemberantasan Korupsi KPK sudah berusaha keras memberantas korupsi. Namun pemerintah tidak mendukung upaya pemberantasan korupsi dengan melakukan terobosan-terobosan hukum. 


Bahkan Eva menilai Menteri Dalam Negeri seperti memberi ruang kepada koruptor, dengan bersedia melantik Hambit Bintih. 


Sebelumnya Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi memastikan pelantikan Hambit Bintih sebagai bupati Gungung Mas di rutan KPK. Hambit Bintih merupakan tersangka suap sengketa pemilihan kepala daerah di Mahkamah Konstitusi. Wakil Ketua KPK Bambang Widjoyanto mengkritik pelantikan tersebut karena menyalahi asas kepatutan.


Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending