Amankan HUT OPM, Polda Papua Razia Senjata Api

KBR68H, Jakarta - Kepolisian Papua mengklaim situsi keamanan pada peringatan ulang tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM) hari ini berlangsung aman.

Juru Bicara Kepolisian Papua Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan aktivitas masyarakat Papua hari ini terpantau normal dan tidak ditemukan adanya aksi pengibaran bendera Bintang Kejora.

Polisi juga merazia senjata api atau senjata tajam untuk mencegah gangguan keamanan.

"Situasi hari ini aman terkendali. Tidak ada pengibaran bendera OPM. Rakyat semua beribadat ke gereja (seperti biasa). Secara umum jadi situasinya kondusif. Kita melakukan pengamanan kantor-kantor pemerintah, gedung-gedung penting, pasar-pasar dan pusat perdagangan. Kita juga melakukan razia jangan sampai terdapat orang membawa senjata api atau senjata tajam untuk membuat kekacauan," jelasnya saat dihubungi KBR68H, Minggu (1/12)

Sulistyo Pudjo Hartono menambahkan, Kepolisian Papua menyiagakan sekitar 10 ribu personilnya untuk mengamankan seluruh wilayah Papua terkait perayaan HUT OPM yang jatuh pada 1 Desember hari ini.

Sulistyo mengatakan pendekatan kepada para tokoh masyarakat juga telah dilakukan Polda untuk meminimalisir potensi terjadinya konflik.

Sabtu lalu, atau sehari sebelum HUT OPM, aparat Brimob sempat terlibat baku tembak dengan kelompok sipil bersenjata di kawasan Depapre, Kabupaten Jayapura. Satu anggota Brimob dan satu orang anggota kelompok bersenjata terluka.

Editor: Agus Luqman