Walikota Pontianak Bantah APBD Bocor

KBR68H, Pontianak- Walikota Pontianak Sutarmidji membantah terjadinya kebocoran dalam APBD seperti yang dilontarkan oleh Sekretariat Nasional Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Seknas Fitra)  yaitu sebesar Rp 87 milyar.

Sutarmidji juga membantah telah menerima gaji sebesar Rp 66 Juta yang dituduhkan oleh Seknas Fitra.

Menurut Walikota Pontianak Sutarmidji, khusus untuk besaran alokasi anggaran makan dan minum APBD Kota Pontianak 2013, memang mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2012. Namun jumlah itu telah sesuai dengan peraturan Menteri Keuangan RI tentang standar biaya tahun anggaran 2013.

Terkait dengan dana alokasi lainnya seperti perjalanan dinas, menurut dia, Pemkot Pontianak telah melakukan penghematan sebesar Rp 6 Milyar.

Sutarmidji menjelaskan mengenai kerugian negara yang terjadi bukanlah pada masa kepemimpinannya. Meskipun ada, sudah diproses untuk dikembalikan.

Ke depannya untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, kata dia, Pemkot akan akan mengumumkan seluruh alokasi APBD tahun 2013. Ini dilakukan sebagai bentuk transparansi Pemkot kepada masyarakat.