Bagikan:

Situasi Manokwari Mencekam, Kegiatan Warga Lumpuh

Aktivitas perkantoran, sekolah, dan pasar di Kota Manokwari, ibukota Provinsi Papua Barat lumpuh pasca penembakan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi terhadap Timotius Ap. Timotius Ap adalah narapidana yang kabur dari penjara setempat.

NUSANTARA

Rabu, 05 Des 2012 12:26 WIB

Author

Katarina Lita

penembakan, polsek, papua

Aktivitas perkantoran, sekolah, dan pasar di Kota Manokwari, ibukota Provinsi Papua Barat lumpuh pasca penembakan yang diduga dilakukan oleh oknum polisi terhadap Timotius Ap. Timotius Ap adalah narapidana yang kabur dari penjara setempat.

Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua Paulus Waterpauw mengatakan, saat ini dua pos polisi di dekat Pasar Tradisional Sanggeng dan Pos KP3 Laut di Amban dibakar massa. Jenasah korban  yang sebelumnya akan diarak oleh ribuan massa ke Polres Manokwari batal dilakukan.

“Kekuatan Brimob dengan Dalmas sudah diturunkan untuk mengantisipasi itu. Kemudian dilakukan upaya untuk komunikasi, membangun komunikasi. Brimob 2 pleton, kemudian yang lain Dalmas 1 kompi. (Belum minta bantuan dari TNI?) Ya siaga aja,” kata Paulus Waterpauw.

Saat ini jenasah masih berada di rumah duka di Jalan Fanindi Pantai. Ribuan orang nampak memalang sejumlah jalan protokol, diantaranya di Reremi, Unipa, Makalo, dan Brawijaya. Pot bunga untuk persiapan Adipura di sepanjang jalan protokol dirusak. Massa juga membakar sampah dan ban bekas.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending