KBR68H, Banyuwangi - Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengaku terlambat mengantisipasi penyebaran virus yang menyerang ribuan itik di wilayahnya. Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengatakan kematian ribuan itik di sejumlah kabupaten tersebut tidak diprediksi sebelumnya, karena selama ini unggas jenis itik dikenal kebal dari berbagai seragan virus.
"Sebetulnya kita ini tidak menyangka kalau bebek itu kena lu bebek itu, maka cara kita untuk memproteksi juga agak terlambat, karena nggak nyangka itu," kata Soekarwo.
Gubernur Jawa Timur Soekarwo menambahkan saat ini pihaknya telah menerjunkan 270 petugas unit reaksi cepat flu burung untuk melakukan penanganan di sejumlah kabupaten yang terserang. Sebelumnya, ribuan itik di Jawa Timur ditemukan mati secara sporadis, Dinas Peternakan Jawa Timur menyatakan virus yang menyerang masuk dalam kategori H5N1 atau flu burung, namun berbeda dengan yang menyerang pada ayam dan burung puyuh.
Pemprov Jatim Akui Terlambat Tangani Kasus Flu Burung pada Itik
Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengaku terlambat mengantisipasi penyebaran virus yang menyerang ribuan itik di wilayahnya. Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengatakan kematian ribuan itik di sejumlah kabupaten tersebut tidak diprediksi sebelumnya, karena sel

NUSANTARA
Kamis, 20 Des 2012 20:50 WIB

Flu Burung pada Itik
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai