BNN Tempatkan Dua Petugas di Perbatasan RI-Timor Leste

KBR68H, Kupang - Badan Narkotika Nasional (BNN) menempatkan dua petugasnya di perbatasan Indonesia - Timor Leste. Kepala Badan Narkoba Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Alo Dando mengatakan langkah itu mencegah peredaran narkoba oleh jaringan narkoba internasional. Daerah itu kerap dijadikan transit penyelundupan narkotika.

“Kedepan diharapkan perbatasan itu menjadi perhatian. Sudah ini sekarang sudah ditugaskan anggota, kerja sama dengan semua lembaga yang ada di sana. Makanya saya sudah koordinasi juga dengan kakanwil Menteri hukum dan Ham bagaimana untuk kita sama-sama mengamankan di perbatasan. karena itu ada imigras, ada beacukai, ada dari TNI, Kepolisian. Sehingga kita harapkan kedepan di sana menjadi daerah perbatasan yang mendapat perhatian."kata Alo Dando.

Kepala BNP NTT, Alo Dando menambahkan, pada 23 Agustus lalu, BNN menangkap seorang pengedar narkoba internasional. Orang yang ditangkap itu, ternyata dikendalikan oleh Abuy seorang Napi di Penjara  Nusakambangan, Jawa Tengah.

Pengedar narkoba internasional ini, memiliki jaringan yang terputus. Yakni dari Singapura ke Timor Leste ditangani pengedar yang berbeda. Begitu pula pengedar dari Timor Leste ke Indonesia. Alo Dando mengatakan, selain menempatkan dua petugas di perbatasan Indonesia – Timor Leste, BNN juga menempatkan petugas di Bandara El Tari dan Pelabuhan Tenau Kupang.