KBR, Jombang – Ratusan warga miskin dan mahasiswa di Jombang, Jawa Timur, yang tergabung dalam Aliansi Wong Cilik berunjuk rasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di ruas jalan nasional Surabaya-Madiun, Jumat (21/11).
Mereka menghadang setiap truk yang kebetulan melintas jalan. Mereka memaksa pengemudi truk untuk membubuhkan tanda tangan di spanduk untuk menolak penaikan harga bahan.
Salah satu warga, Ronggo, mengatakan, naiknya harga BBM semakin menyengsarakan rakyat kecil karena membuat naiknya harga kebutuhan pokok.
“Jadi kami dari aliansi wong cilik menuntut bahwa harga BBM harus diturunkan kembali, karena menurut hitung-hitungan sebenarnya pemerintah belum saatnya menaikkan harga BBM ini hanya akal-akalan pemerintah agar SPBU asing bisa masuk. Karena sebentar lagi kita akan memasuki perdagangan bebas Asia jadi ini menghkawatirkan,” kata Ronggo kepada Portalkbr, Jumat (21/11).
Akibat aksi massa ini, arus lalu lintas arah Surabaya-Madiun macet hingga lima kilometer. Untuk mencegah kemacetan lebih parah, sejumlah anggota polsi terpaksa mengalihkan arus lalu lintas baik yang menuju Surabaya, Madiun atau Yogyakarta.
Editor: Anto Sidharta
Tolak Penaikkan BBM, Pendemo Minta Harga BBM Diturunkan
Ratusan warga miskin dan mahasiswa di Jombang, Jawa Timur, yang tergabung dalam Aliansi Wong Cilik berunjuk rasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di ruas jalan nasional Surabaya-Madiun, Jumat (21/11).

NUSANTARA
Jumat, 21 Nov 2014 12:38 WIB


Tolak Penaikkan BBM, Pendemo
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai