KBR, Solo - Kota Solo, Jawa Tengah, menggelar pameran dan bursa kerja khusus penyandang difable.
Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemkot Solo, Sumartono, mengatakan acara ini untuk membantu difabel memasuki dunia kerja tanpa adanya diskriminasi. Sumartono mengakui, perusahaan penerima tenaga kerja penyandang difabel masih minim.
“Pameran dan bursa kerja tenaga kerja khusus penyandang disabiltas ini untuk menjembatani antara perusahaan, pemda dan penyandang difabel sebagai tenaga kerja,” kata Sumartono.
“Ada sekitar 8 perusahaan yang ikut dalam bursa kerja ini untuk merekrut para penyandang difabel sebagai tenaga kerja. Kemudian, ada 50 stand yang menyediakan beragam karya atau produk para penyandang difabel yang memilih berwirausaha,” tambahnya.
Berdasarkan pantauan KBR, dalam pameran dan bursa kerja tersebut, berderet beragam produk kelompok penyandang difabel di Kota Solo. Ada yang berupa batik, makanan, dan sebagainya. Acara ini berlangsung selama 2 hari hingga Minggu (2/11). Pembukaan kegiatan ini diresmikan oleh Menteri Tenaga Kerja, Hanif Dhakiri.
Editor: Antonius Eko
